Perdana Menteri Taiwan Su Zhen-chang hari ini (18/3) mengatakan, saat ini Taiwan mengalami krisis kekurangan pekerja, terutama disebabkan karena pertumbuhan ekonomi di Taiwan telah mencapai tingkat tertinggi dalam 11 tahun.
Oleh karena itu, salah satu cara untuk mengatasi hal tersebut pemerintah telah mencanangkan kebijakan mempertahankan pekerja migran yang memiliki keahlian khusus.
Menteri Tenaga Kerja (Menaker) Taiwan, Xu Ming-chun mengatakan, kebijakan tersebut akan mulai diberlakukan mulai akhir bulan April mendatang.
Xu Ming-chun menambahkan, hingga saat ini (17/3) sudah ada 180.000 pekerja migran di Taiwan yang memenuhi syarat untuk untuk bisa beralih ke pekerja teknisi menengah, yang artinya mereka bisa mengajukan ARC Permanen.
Dari 180.000 pekerja migran tersebut, 110.000 orang diantaranya merupakan pekerja sektor industri dan 70.000 orang sisanya pekerja sektor kesejahteraan sosial.
Adapun Pekerja Migran sektor formal yang memenuhi syarat dengan gaji rata-rata perbulan NTD 33.000 ke atas, atau jumlah nominal pertahunnya rata-rata mencapai NTD 500.000 dan telah bekerja selama enam tahun ke atas, serta memiliki sertifikat keahlian khusus.
Sementara untuk pekerja migran sektor Kesejahteraan Sosial panti jompo gaji bulanan mereka rata-rata NTD 29.000 atau lebih. Sedangkan untuk pekerja perawatan keluarga atau PRT gaji rata-rata NTD 24.000 atau lebih. Selain itu, memiliki sertifikat kelulusan ujian bahasa Mandarin atau telah mengikuti pelatihan selama 20 kali pertemuan.
Untuk lulusan pelajar dari luar negeri yang kuliah di Taiwan gajinya harus mencapai NTD 30.000, dan untuk yang kembali majikan gajinya harus mencapai NTD 33.000.
Seperti diketahui, pada pertengahan bulan Februari kemarin Kemenaker mengumumkan dibukanya kebijakan baru yakni pekerja migran yang telah bekerja selama 6 tahun di Taiwan bisa beralih ke tenaga kerja teknisi menengah sehingga bisa mengajukan ARC Permanen.
Hal itu merupakan salah satu usaha atau sebagai tanggapan atas kurangnya lapangan kerja bagi pekerja teknis tingkat menengah di Taiwan, Kemenaker merencanakan mempertahankan pekerja migran yang berpotensi supaya bisa bekerja lebih lama di Taiwan.
isi : 60 pcs
ket : vitamin / suplemen untuk penumbuh kuku & rambut ( menutrisikan juga)
Khusus Taiwan & Gratis Ongkir