Membawa 4 Pisau Ditaruh Didalam Jaketnya dan Mengaku Untuk Melindungi Diri, Pekerja Migran Ini Diamankan Polisi

Seorang Pekerja Migran asal Vietnam dilaporkan ke polisi oleh warga, karena membawa beberapa buah pisau yang disembunyikan di balik jaketnya di sekitar jembatan di Distrik Nanzhe, Kaohsiung.

Kepolisian Distrik Nanzhe mengatakan, pada Senin pagi (19/12) sekitar pukul 6.50 menerima laporan adanya seorang pria 30 tahunan yang memainkan pisau di sekitar jembatan.

Melihat ada mobil polisi datang, laki-laki yang diketahui PMA asal Vietnam bermarga Ruan itu secepat kilat melarikan diri. Anggota polisi pun mengejarnya hingga masuk ke dalam gang sempit.

Rupanya nasib Ruan tidak beruntung, tiba-tiba kakinya tersandung dan dia jatuh terduduk di tanah. Polisi segera menekannya kemudian memborgol tangannya.

Polisi menggeledah seluruh tubuhnya, dan dari dalam jaketnya ditemukan 2 buah pisau buah dan 2 buah pisau dapur.

Dari hasil pemeriksaan, diketahui Ruan masuk Taiwan pada tahun 2020 sebagai pekerja migran. Pada bulan Agustus tahun lalu dia kabur dari majikannya.

Ruan mengaku karena akhir-akhir ini kerja tidak tentu, membuatnya down. Di samping itu, Ruan merasa orang-orang di sekelilingnya memusuhinya sehingga dia kemanapun membawa pisau untuk melindungi dirinya.

Apapun alasannya, kemana-mana membawa pisau merupakan perbuatan yang bisa membahayakan publik.

Polisi mengatakan, hingga saat ini tidak ada orang yang melaporkan adanya kejahatan yang dilakukan Ruan, akhirnya dia diserahkan ke Tim satuan khusus Imigrasi untuk proses pemulangan.