Beranda

Detail

Kemnaker Taiwan: Bulan Ini Pekerja Migran Sektor Pertanian Bisa Didatangkan ke Taiwan

Masalah kekurangan pekerja di sektor pertanian di Taiwan semakin parah. Untuk mengatasi kesenjangan tenaga kerja tersebut selain dibutuhkan peralatan otomatis, alternatif lain yaitu merekrut pekerja migran yang dipekerjakan di sektor pertanian.

Ketua Komite Pertanian Eksekutif Yuan, Chen Ji-zhong mengatakan, Kemenaker telah berjanji untuk mengatur perekrutan pekerja migran sektor pertanian sesegera mungkin, dan diharapkan akan datang dalam bulan ini.

Hal tersebut disampaikan Chen Ji-zhong ketika menghadiri rapat dari Komite Perekonomian saat memberikan laporan persentasi peninjauan bisnis kemarin (9/3/2022) di Eksekutif Yuan.

Sementara itu, Legislator dari Partai Kuomintang, Yang Qiong-ying mengatakan, pekerjaan di sektor peternakan sangat sulit untuk menarik peternak muda, sementara para peternak sudah menua sehingga tidak dapat mengoperasikan peralatan otomatis.

Untuk mengatasi kekurangan tenaga kerja dalam jangka panjang, lanjut Yang Qiong-ying, permintaan tenaga kerja peternakan akan semakin banyak dibandingkan sektor pertanian, kehutanan maupun perikanan.

Mengutip data dari Kemenaker, Yang Qiong-ying menyatakan, kuota penerimaan tenaga kerja dari pekerja migran sektor pertanian sebanyak 2.400 orang.

Hingga 7 Februari tahun ini, sebanyak 958 pekerja migran sektor pertanian telah mendapatkan surat izin kerja dari Depnaker.

Dari 958 yang mendapatkan izin kerja, 406 orang diantaranya atau hampir 50% pekerja migran memilih bekerja di sektor peternakan.
Untuk itu, Yang Qiong-ying meminta Komite Pertanian untuk membantu sesegera mungkin.

Menanggapi hal tersebut kepala Komite Pertanian, Chen Ji-zhong mengatakan, dalam menghadapi masalah di atas pemerintah sebelumnya sudah memiliki rencana untuk membantu petani termasuk subsidi peralatan.

Adapun terkait perekrutan pekerja migran, memang pengajuan yang paling banyak sektor peternakan, dikarenakan adanya pandemi global sehingga sulit bagi pekerja migran untuk masuk ke Taiwan.

Dilansir Now News (9/3), Chen Ji-zhong mengatakan, Kemenaker telah berjanji untuk membantu berdiskusi dengan Kemenkes, Chen She-chong untuk mengatur kedatangan pekerja migran secepatnya. “Seharusnya sudah bisa dilakukan dalam bulan ini, “jelas Kemenaker.

Artikel Terkait

FS NEWS 32
FS NEWS 55
FS NEWS 217

Berita Lainnya

Belanja Yukk

ok2

Hubungi untuk Dukungan, Curhat, dan Konsultasi PMI!

×

Vitamin Penumbuh Rambut

799nt free

isi : 60 pcs

ket : vitamin / suplemen untuk penumbuh kuku & rambut  ( menutrisikan juga)

Khusus Taiwan & Gratis Ongkir