Pekerja Migran Asal Kota Banjar Meninggal di Arab Saudi

Seorang Pekerja Migran Indonesia asal Dusun Margaluyu, RT 6/8, Desa Mulyasari, Kota Banjar, Jawa Barat meninggal dunia di Arab Saudi pada hari Jumat (18/2/2022).

Pejuang devisa tersebut meninggal setelah puluhan tahun bekerja di Arab Saudi diduga karena sakit yang dideritanya. Anak korban, Rudianto (42) menuturkan bahwa dirinya mendapat kabar ibunya meninggal pada Jumat malam sekitar pukul 19.30 WIB. Setelah habis isya, ia mendapat telepon langsung dari majikannya melalui penerjemahan.

Rudianto pun mengaku tidak menyangka karena beberapa hari sebelumnya pada hari Selasa siang dirinya masih sempat melakukan komunikasi dengan ibunya melalui video call. “Saat video call itu, kondisinya terlihat sehat dan masih bisa bercanda,” tutur Rudianto kepada wartawan,” Senin (28/02/2022).

Namun begitu, ia menerima kepergian ibunya karena menurutnya selama ini ibunya memang memiliki riwayat penyakit hipertensi (tekanan darah tinggi). “Terakhir saya komunikasi 3 hari sebelum meninggal. Selasa siang masih telepon video call sama anak saya juga,” kata Rudianto.

Lebih lanjut, dirinya menceritakan bahwa sang ibu sudah hampir 20 tahun bekerja sebagai pekerja migran di Arab Saudi. Selama ini, ibunya sudah 2 kali ganti majikan dengan masa kerja pertama sekitar 10 tahun. Semenara selama masa kerja di Arab Saudi tersebut, ibunya pernah 2 kali cuti dan pulang ke kampung.

Terakhir pulang ke rumah sekitar 2 tahun yang lalu tepatnya pada tahun 2019 dan hingga sekarang ini belum pernah pulang. Terkait upah atau gaji yang diterima oleh ibunya sebagai pekerja migran, menurut Rudianto selama ini tidak ada masalah dan selalu dibayarkan.

Komunikasi selama ini juga selalu lancar tanpa adanya kendala, selalu telepon ketika ada waktu senggang. Saat ini pihak keluarga masih menunggu kedatangan jenazah untuk kemudian dimakamkan.